Hipertensi pada ibu hamil

Hipertensi pada ibu hamil ditandai dengan hasil pengukuran tekanan darah yang tinggi yaitu di atas 140/90 mmHg dua kali berturut-turut. Kejadian hipertensi pada ibu hamil ini harus diwaspadai karena berisiko menyebabkan masalah pada ibu antara lain: preeklamsia, diabetes gestasional, serangan jantung, gagal ginjal, abruptio plasenta, postpartum hemorrhage, pulmonary edema, stroke, dan kematian. sedangkan masalah pada bayi antara lain: kelahiran prematur, pertumbuhan janin terhambat, berat badan rendah kematian janin, dan kematian neonatal. Umumnya, dokter akan menganjurkan penggunaan obat antihipertensi golongan penghambat kanal ion kalsium yaitu nifedipin 50 mg. Apabila hipertensi yang diderita cukup parah maka digunakan kombinasi antara nifedipin 50 mg dengan metildopa 500 mg, sebuah agonis reseptor alfa-2 adrenergik.

No comments:

Powered by Blogger.